makalah antri: media visual diam

BAB II
LANDASAN TEORI
1.      Keunggulan Media Proyeksi Diam
            Media proyeksi diam adalah media visual yang diproyeksikan atau media yang memproyeksikan pesan, dimana hasil proyeksinya tidak bergerak atau memiliki sedikit unsur gerakan. Media jenis ini mempunyai persamaan dengan media grafis, dalam arti menyajikan rangsangan-rangsangan visual. Perbedaannya media grafis dapat secara langsungberinteraksi dengan pesan media bersangkutan.
            Karakteristik umum media ini adalah: pesan yang sama dapat disebarkan ke seluruh siswa secara serentak, penyajiannya berada dalam kontrol guru, cara penyimpanannya mudah (praktis), dapat mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan indera, menyajikan objek-objek secara diam (pada media dengan penampilan visual saja), terkadang dalam penyajiannya memerlukan ruangan gelap, lebih mahal dari kelompok media grafis, sesuai untuk mengajarkan keterampilan tertentu, sesuai untuk belajar secara berkelompok atau individual, praktis dipergunakan untuk semua ukuran ruangan kelas, mampu mengajarkan teori dan praktek secara terpadu, menggunakan teknik-teknik warna, animasi, gerak lambat untuk menampilkan objek/kejadian tertentu (terutama pada jenis media film), dan media film lebih realistik, dapat diulang-ulang, dihentikan, dsb., sesuai dengan kebutuhan.
2.      Penggunaan Media Proyeksi Diam dalam kegiatan Belajar Mengajar.
            Penggunaan media dalam pembelajaran atau disebut juga pembelajaran bermedia dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis bagi siswa.
            Menurut Wilkinson, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih media pembelajaran, yakni:
1.      Tujuan
Media yang dipilih hendaknya menunjang tujuan pembelajaran yang dirumuskan.
2.      Ketepatgunaan
Jika materi yang akan dipelajari adalah bagian-bagian yang penting dari benda, maka gambar seperti bagan dan slide lah yang dapat digunakan. Apabila yang dipelajari aspek-aspek yang menyangkut gerak, maka media seperti film dan video akan lebih tepat.
3.      Keadaan siswa
Media akan efektif digunakan apabila tidak tergantung dari beda interindividual antara siswa.
4.      Ketersediaan
Menurut Wilkinson, media merupakan alat mengajar dan belajar, peralatan tersebut harus tersedia ketika dibutuhkan untuk memenuhi keperluan siswa dan guru.
5.      Biaya
Biaya yang dikeluarkan hendaknya seimbang dengan apa yang akan dicapai.

3.      Jenis-jenis Media Proyeksi Diam.
Jenis media diantaranya: OHP/OHT, Opaque Projector, Slide, dan Filmstrip.
MEDIA OHP DAN OHT
OHT (Overhead Transparency) adalah media visual yang diproyeksikan melalui alat proyeksi yang disebut OHP (Overhead Projector). OHT terbuat dari bahan transparan yang biasanya berukuran 8,5 x 11 inci. Ada 3 jenis bahan yang dapat digunakan sebagai OHT, yaitu:
1.      Write on film (palstik transparansi), yaitu jenis transparansi yang dapat ditulisi atau digambari secara langsung dengan menggunakan spidol.

2.      PPC transparency film (PPC= Plain Paper Copier), yaitu jenis transparansi yang dapat diberi tulisan atau gambar dengan menggunakan mesin photocopy.

3.      Infrared transparency film, yaitu jenis transparasi yang dapat diberi tulisan atau gambar menggunakan mesin thermofax. OHP adalah media yang digunakan untuk memproyeksikan program-program transparansi dalam sebuah layar. Biasanya alat ini digunakan untuk menggantikan papan tulis.





BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A.    Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Media proyeksi diam adalah media visual yang diproyeksikan atau yang memproyeksikan pesan, dimana hasil proyeksinya tidak bergerak atau memiliki sedikit unsur gerakan. Jenis media ini diantaranya: OHP/OHT, Opaque Projector, Slide, dan Filmstrip.
Karakteristik umum media ini adalah: pesan yang sama dapat disebarkan ke seluruh siswa secara serentak, penyajiannya berada dalam kontrol guru, cara penyampaiannya mudah (praktis).
B.     Saran
Dengan adanya makalah sederhana yang mungkin jauh dari sempurna ini kami harapkan semoga bisa menambah ilmu bagi pembacanya dan kami berharap agar setiap kegiatan belajar mengajar untuk selalu memperhatikan media apa yang sesuai dengan keadaan dan fungsinya.








                                                 SOAL
1. apa yang dimaksud media pembelajaran
a. alat komunikasi
b. pesan
c. materi
d. komunikasi
2. manakah yang termasuk dalam media pembelajaran
a.media visual,audio,kinestika
b. media visual
c. media audio-visual
d. media ajar
3. manakah yang termaksud jenis media pembelajaran yang ditinjau dari tampilan
a. media visual audio
b. media visual,audio,dan kinestik
c. media visual
d. media audio kinestik
4.manakah yang termasuk jenis media proyeksi
a. gambar dan papantulis
b. proyeksi transparasi dan film bingkai
c.radio dan demonstrasi
d.wallsheets dan over head proyektor
5. adea berapakah pola pemanfaatan media pembelajaran
a.1
b.2
c.3
d.4











DAFTAR PUSTAKA
Hamalik, O. 1994. Media Pendidikan, cetakan ke-7. Bandung: Penerbit PT. Citra Aditya Bakti.
Nurhayati, Masayu. 2017. Media Komunikasi. Palembang: Poltekkes Kemenkes Palembang.
Sadiman, A.S., Rahardjo, R., Haryono, A., & Rahardjito. 1990. Media Pendidikan: pengertian, pengembangan dan pemanfaatannya, edisi 1. Jakarta: Penerbit CV Rajawali.
Sudjana, N. & Rivai, A. 1992. Media Pengajaran. Bandung: Penerbit CV Sinar Baru Bandung.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

materi panduan irene donat lengkap bagian 1

PENERAPAN METODE IRENE DONAT antri :bagian 2